HUBUNGAN ANTARA RESPON TIME PERAWAT DENGAN KEPUASAN PASIEN STROKE DI RAWAT INAP RUMAH SAKIT BHAYANGKARA BONDOWOSO

Wakil, Abdul (2025) HUBUNGAN ANTARA RESPON TIME PERAWAT DENGAN KEPUASAN PASIEN STROKE DI RAWAT INAP RUMAH SAKIT BHAYANGKARA BONDOWOSO. Other thesis, Universitas dr. SOEBANDI.

Text Abstrak Abdul Wakil.pdf Download (281kB)

Abstract

Latar Belakang: Stroke merupakan kondisi medis akut yang memerlukan penanganan cepat dan tepat. Salah satu indikator mutu pelayanan keperawatan adalah response time perawat, yaitu waktu yang dibutuhkan perawat untuk merespons permintaan pasien. Respons yang lambat dapat memperburuk kondisi pasien, sedangkan respons yang cepat mampu meningkatkan rasa aman dan kepuasan pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara response time perawat dengan tingkat kepuasan pasien stroke di ruang rawat inap Rumah Sakit Bhayangkara Bondowoso. Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain deskriptif korelasional dan metode cross-sectional. Sampel berjumlah 65 responden yang dipilih melalui teknik quota sampling. Responden adalah keluarga inti pasien stroke yang aktif merawat, memiliki kemampuan kognitif yang memadai, serta bersedia berpartisipasi dalam penelitian. Responden yang tidak terlibat langsung dalam perawatan atau mengalami gangguan kognitif berat dikeluarkan dari studi. Response time diukur melalui observasi langsung menggunakan stopwatch, sedangkan kepuasan pasien dinilai menggunakan kuesioner SERVQUAL. Analisis bivariat dilakukan menggunakan uji Spearman Rank dengan tingkat signifikansi p < 0,05. Hasil: Sebagian besar responden (66,2%) menerima pelayanan dengan response time cepat, dan 58,5% pasien merasa puas hingga sangat puas terhadap pelayanan keperawatan. Hasil uji Spearman menunjukkan terdapat hubungan yang kuat dan signifikan antara response time perawat dengan kepuasan pasien stroke (ρ = 0,669; p = 0,000). Dimensi responsiveness merupakan aspek dominan dalam membentuk persepsi kepuasan. Kesimpulan: Semakin cepat response time perawat, semakin tinggi tingkat kepuasan pasien stroke terhadap layanan keperawatan yang diberikan. Temuan ini menegaskan pentingnya peningkatan kecepatan respons perawat, khususnya dalam menangani pasien dengan kondisi kritis seperti stroke.

Actions (login required)

View Item