HUBUNGAN KONSUMSI MAKANAN SIAP SAJI (JUNK FOOD) DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI SMA ARGOPURO PANTI

Azzahro, Fatimah (2025) HUBUNGAN KONSUMSI MAKANAN SIAP SAJI (JUNK FOOD) DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI SMA ARGOPURO PANTI. Other thesis, Universitas dr. SOEBANDI.

Text Abstrak Fatimah.pdf Download (336kB)

Abstract

Latar belakang: Anemia merupakan salah satu masalah kesehatan terbesar di dunia yang masih banyak dijumpai dikalangan remaja. prevalensi kejadian anemia pada remaja di Indonesia adalah 32%, yang artinya 3-4 dari 10 remaja menderita anemia. Sebagian besar anemia disebabkan karena kekurangan konsumsi makanan mengandung zat besi, kurangnya pengetahuan tentang gizi dan bagi perempuan terjadi menstruasi setiap bulannya. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara konsumsi makanan siap saji (junk food) dengan kejadian anemia pada remaja putri di SMA Argopuro Panti. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Besar populasi 100 responden dengan sampel berjumlah 80 siswi yang dipilih melalui teknik Proportionated Stratified Random Sampling. Data konsumsi makanan siap saji diperoleh melalui kuesioner, sedangkan kejadian anemia diukur berdasarkan kadar hemoglobin menggunakan pemeriksaan Hb Easytouch GCHb. Analisis data dilakukan menggunakan uji Chi Square. Hasil: Konsumsi makanan siap saji tinggi (28,7%), sedang (7.5%), rendah 0,0%. Anemia 36%, tidak anemia 63%. Uji statistik menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara konsumsi makanan siap saji (junk food) dengan kejadian anemia (p-value = 0,002 < α = 0,05), dengan nilai koefisien kontingensi 0.367. Kesimpulan: Ada hubungan kategori tingkat sedang (0.367) antara konsumsi makanan siap saji (Junk Food) dengan kejadian anemia pada remaja putri di SMA Argopuro Panti tahun 2025.

Actions (login required)

View Item