PENGARUH PSIKOEDUKASI TERHADAP SELF EFFICACY PADA LANSIA PENDERITA DIABETES MELITUS

M. P. H., Arafanda (2024) PENGARUH PSIKOEDUKASI TERHADAP SELF EFFICACY PADA LANSIA PENDERITA DIABETES MELITUS. Other thesis, Universitas dr. SOEBANDI.

Text Abstrak Arafanda M. P. H.pdf Download (400kB)

Abstract

Latar Belakang: Diabetes melitus merupakan kondisi kronis yang tidak hanya menimbulkan risiko kesehatan fisik, tetapi juga dampak psikologis yang signifikan pada penderita, akibatnya kemampuan untuk meningkatkan self efficacy menurun. Psikoedukasi dapat dipilih sebagai salah satu alternatif untuk membantu lansia agar bisa membentuk koping yang positif dengan meningkatkan self efficacy nya. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh psikoedukasi terhadap Self Efficacy pada pasien lansia dengan diabetes melitus di wilayah Puskesmas Jenggawah. Metode: Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan desain quasy-eksperimental menggunakan kelompok intevensi dan kelompok kontrol. Sampel dalam penelitian ini adalah 60 lansia penderita diabetes melitus. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Alat ukur dalam penelitian ini adalah kuesioner Diabetes Management Self-efficacy Scale yang terdiri dari 18 pernyataan yang sudah valid dan reliabel. Analisa data menggunakan uji Wilcoxon dan Mann Whitney. Hasil: Hasil analisis statistik Uji Wilcoxon didapatkan pada pre-post test kelompok intervensi dan kontrol p-value 0,000 < 0,05. Uji Mann Whitney didapatkan p-value 0,000 < 0,05 mengindikasikan adanya pengaruh pemberian psikoedukasi terhadap Self Efficacy pada lansia penderita diabetes melitus. Diskusi: Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada Self Efficacy pasien setelah mendapatkan psikoedukasi, maka penerapan psikoedukasi dapat ditingkatkan terutama bagi para lansia penderita DM dalam meningkatkan Self Efficacy yang dimilikinya.

Actions (login required)

View Item