HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT ANTI TUBERCULOSIS PADA PASIEN TBC DI PUSKESMAS SUKORAMBI

Daniaturrohmah, Fida (2025) HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT ANTI TUBERCULOSIS PADA PASIEN TBC DI PUSKESMAS SUKORAMBI. Other thesis, Universitas dr. SOEBANDI.

[img] Text
Abstrak Fida.pdf

Download (386kB)

Abstract

Latar Belakang: Kepatuhan dalam mengonsumsi obat sangat krusial bagi pasien Tuberkulosis Paru. Ketidakteraturan dalam mengikuti jadwal pengobatan yang telah ditentukan dapat menyebabkan munculnya resistensi terhadap Obat Anti Tuberkulosis (OAT), yang dapat memperburuk kondisi pasien. Tujuan: Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis sejauh mana dukungan dari keluarga berpengaruh terhadap kepatuhan pasien TB dalam mengonsumsi OAT di wilayah kerja Puskesmas Sukorambi. Metode: Penelitian ini memakai pendekatan kuantitatif dengan desain korelasional dan metode Cross Sectional. Sampel terdiri dari 77 pasien TB yang terdaftar di Puskesmas Sukorambi, namun hanya 65 responden yang terpilih melalui metode Simple Random Sampling. Data dikumpulkan menggunakan dua jenis kuesioner: satu untuk menilai dukungan keluarga (mengacu pada Puspaningrum, 2021) dan satu lagi untuk mengukur tingkat kepatuhan minum obat (berdasarkan instrumen Morisky et al., 1986). Analisis univariat digunakan untuk mendeskripsikan karakteristik responden seperti jenis kelamin, usia, pendidikan, pekerjaan, tingkat dukungan keluarga, dan kepatuhan terhadap pengobatan. Sementara itu, analisis bivariat dengan uji korelasi Spearman Rank dilakukan untuk menguji hubungan antara variabel dukungan keluarga dan kepatuhan pengobatan. Hasil: Sebanyak 10 responden (19,6%) mendapat dukungan keluarga yang rendah, 17 responden (33,3%) memperoleh dukungan sedang, dan 24 responden (47,1%) menerima dukungan tinggi. Sedangkan dalam hal kepatuhan minum obat, sebanyak 8 orang (15,7%) menunjukkan tingkat kepatuhan rendah, 17 orang (33,3%) berada pada tingkat sedang, dan 26 orang (51,0%) menunjukkan tingkat kepatuhan tinggi. Hasil uji statistik menunjukkan nilai Pvalue 0,00, yang mengindikasikan hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dan kepatuhan pasien terhadap pengobatan. Nilai koefisien korelasi sebesar 0,707 menunjukkan adanya hubungan yang kuat dan positif antara kedua variabel tersebut. Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan dari keluarga dan kepatuhan pasien TB dalam mengonsumsi obat, sebagaimana dibuktikan oleh nilai p < 0,05 dan koefisien korelasi yang tinggi. Oleh karena itu, keterlibatan keluarga dalam mendampingi pasien selama proses pengobatan sangat dianjurkan. Saran:Disarankan agar anggota keluarga lebih proaktif dalam mendukung proses pengobatan pasien TB. Selain itu, pihak Puskesmas juga perlu meningkatkan pengawasan dan pemantauan untuk memastikan pasien menjalani pengobatan secara teratur.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Depositing User: Unnamed user with email perpustakaan@stikesdrsoebandi.ac.id
Date Deposited: 04 Jul 2025 07:10
Last Modified: 04 Jul 2025 07:10
URI: http://repository.uds.ac.id/id/eprint/2015

Actions (login required)

View Item View Item