AKTIVITAS ANALGETIK EKSTRAK ETANOL DAUN MAHKOTA DEWA (Phaleria macrocarpa) TERHADAP MENCIT (Mus musculus) YANG DI INDUKSI ASAM ASETAT

Putri, Saadah Hani Mardiana (2025) AKTIVITAS ANALGETIK EKSTRAK ETANOL DAUN MAHKOTA DEWA (Phaleria macrocarpa) TERHADAP MENCIT (Mus musculus) YANG DI INDUKSI ASAM ASETAT. Other thesis, Universitas dr. SOEBANDI.

Text 19040120 Sa'adah Hani Mardiana Putri.pdf Download (3MB)

Abstract

Rasa nyeri merupakan suatu masalah yang kerap terjadi pada masyarakat dan menjadi penyebab untuk mengunjungi dokter karena dapat mengganggu kualitas hidup penderitanya. Nyeri menimbulkan banyak konsekuensi buruk yang dapat mempengaruhi penderitanya dalam melaksanakan kegiatan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas ekstrak etanol daun mahkota dewa (Phaleria macrocapa) terhadap mencit (Mus musculus) yang di induksi asam asetat yang dilihat melalui jumlah penurunan geliat mencit pada saat diberikan perlakuan. Pada penelitian ini, tanaman yang digunakan adalah daun mahkota dewa yang memiliki kandungan senyawa kimia seperti alkaloid, flavonoid, saponin dan tanin yang mempunyai efek sebagai analgetik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian laboratorium untuk menguji aktivitas analgetik ekstrak etanol daun mahkota dewa dengan di induksi asam asetat menggunakan hewan uji mencit. Hewan uji dibagi menjadi lima kelompok yakni kelompok kontrol negatif (CMC-Na 0,5%), kelompok kontrol positif (Paracetamol 65mg/kgBB), dosis 100mg/kgBB, dosis 200mg/kgBB dan dosis 400mg/kgBB. Hasil uji fitokimia menunjukan bahwa ekstrak etanol daun mahkota dewa positif mengandung senyawa alkaloid, flavoinoid, saponin dan tanin. Jumlah rata-rata geliat mencit pada kelompok kontol negatif (CMC-Na 0,5%) adalah 60,6 kali/jam, kelompok kontrol positif (Paracetamol 65/kgBB) adalah 21,2 kali/jam, ekstrak etanol daun mahkota dewa dosis 100mg/kgBB adalah 30,2 kali/jam, ekstrak etanol daun mahkota dewa dosis 200mg/kgBB adalah 21,4 kali/jam dan ekstrak etanol daun mahkota dewa dosis 400mg/kg BB adalah 15 kali/jam. Dosis yang paling efektif yaitu ekstrak etanol dosis 400mg/kgBB dilihat dari jumlah rata-rata geliat yang dihasilkan.

Actions (login required)

View Item