HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN DIET PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI PUSKESMAS SUMBERSARI

Oktaviani, Diana (2025) HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN DIET PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI PUSKESMAS SUMBERSARI. Other thesis, Universitas dr. SOEBANDI.

Text Abstrak Diana.pdf Download (418kB)

Abstract

Latar belakang: Diabetes Melitus (DM) yang biasa disebut dengan kencing manis, adalah penyakit kronis yang memerlukan pengelolaan intensif termasuk kepatuhan diet. Namun kepatuhan diet rendah pada pasien diabetes mellitus menjadi masalah kesehatan yang signifikan. Kepatuhan terhadap diet diabetes melitus dapat dipengaruhi oleh dukungan. Salah satunya yaitu dukungan keluarga. Kurangnya dukungan keluarga dapat memperburuk kepatuhan diet, meningkatkan resiko komplikasi diabetes seperti penyakit kardiovaskuler,nefropati, dan retinopati. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan diet pada pasien diabetes mellitus di Puskesmas Sumbersari. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian kuantatif dengan desain korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 50 orang . Dengan menggunakan total sampling. Instrument dalam penelitian ini yaitu kusioner dukungan keluarga dan kusioner kepatuhan diet. Menggunakan uji statistic spearman rank . Hasil : Hasil penetlitian ini menunjukkan bahwa mayoritas dukungan keluarga sebanyak (84%) memiliki dukungan keluarga tinggi. Dari 50 responden sebagian besar (82%) memiliki kepatuhan diet Diabetes Melitus tinggi . Dari hasil analisis di dapatkan Nilai p value 0.001 < ( α=0,05) artinya terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan diet. Kesimpulan : Responden yang mendapatkan dukungan keluarga yang tinggi cenderung lebih patuh dalam menjalankan diet. Dukungan keluarga yang diberikan baik berupa dukungan emosional,instrumental,informasi maupun penghargaan sangat berperan dalam meningkatkan motivasi dan komitmen responden untuk menjalakan pola makan yang sesuai dengan kondisi pasien

Actions (login required)

View Item