ASUHAN KEPERAWATAN PADA ANAK DENGAN DIAGNOSA MEDIS DHF DAN MASALAH KEPERAWATAN RESIKO PERDARAHAN DENGAN PEMBERIAN JUS JAMBU BIJI MERAH TERHADAP PENINGKATAN JUMLAH TROMBOSIT DI RUANG ANAK RSUD dr. ABDOER RAHEM SITUBONDO

Andika, Della Farah (2024) ASUHAN KEPERAWATAN PADA ANAK DENGAN DIAGNOSA MEDIS DHF DAN MASALAH KEPERAWATAN RESIKO PERDARAHAN DENGAN PEMBERIAN JUS JAMBU BIJI MERAH TERHADAP PENINGKATAN JUMLAH TROMBOSIT DI RUANG ANAK RSUD dr. ABDOER RAHEM SITUBONDO. Technical Report. Universitas dr. SOEBANDI, Jember.

Text Abstrak Della F. M. A..pdf Download (179kB)

Abstract

Pendahuluan: Dengue Hemorrhagic Fever ( DHF ) atau biasa yang dikenal dengan Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu penyakit tropis yang paling sering menyerang manusia (Mariana & Mayasari, 2022). Masalah yang sering muncul pada pasien demam berdarah dengue yaitu dapat menyebabkan pasien mengalami masalah pada trombosit, akibat dari penurunan trombosit tersebut dapat menimbulkan masalah keperawatan berupa Resiko Perdarahan. Untuk meningkatkan kadar trombosit dapat digunakan obat farmakologi dan nonfarmakologi, untuk pengobatan nonfarmakologis salah satu pengobatan yang digunakan untuk meningkatkan kadar trombosit adalah dengan memberikan jus berupa jus jambu biji merah Metode: Penelitian ini dilakukan dengan cara melakukan obseravsi pada klien dengan DHF menggunakan terapi jus jambu biji merah selama 3x24 jam. Hasil dan pembahasan: Setelah dilakukan intervensi pemberian jus jambu biji merah selama 3x24 jam hasil laboratorium diantaranya trombosit, hb, dan hematocrit mengalami kenaikan. Kesimpulan: Dari hasil implementasi selama 3x24 jam didapatkan bahwa pemberian intervensi jus jambu biji merah berpengaruh terhadap kenaikan trombosit.

Actions (login required)

View Item