HUBUNGAN KETERAMPILAN PERILAKU KESEHATAN DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT PASIEN HIPERTENSI DI POLI JANTUNG RUMAH SAKIT PARU JEMBER

Wahyuni, Dyah Tri (2024) HUBUNGAN KETERAMPILAN PERILAKU KESEHATAN DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT PASIEN HIPERTENSI DI POLI JANTUNG RUMAH SAKIT PARU JEMBER. Other thesis, Universitas dr. SOEBANDI.

Text Abstrak Dyah T. W..pdf Download (264kB)

Abstract

Latar belakang: Fenomena Kepatuhan minum obat yang buruk dikaitkan dengan risiko kardiovaskular sisa yang lebih tinggi dan beban layanan kesehatan yang tinggi. Keterampilan perilaku merupakan kunci untuk menentukan apakah individu yang berpengetahuan luas dan bermotivasi tinggi dapat mematuhi pengobatan. Tujuan: penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan keterampilan perilaku dengan kepatuhan minum obat pasien hipertensi di Poli Jantung Rumah Sakit Paru Jember Metode: design korelasi cross sectional. Populasi adalah pasien hipertensi di poli jantung rumah Sakit Paru Jember berdasarkan data register pasien bulan Januari – Februari 2024. Sampel ditentukan berdasarkan formula slovin dan didapatkan besar sampel sebanyak 67 responden yang memenuhi kriteria inklusi. Variabel independen pada penelitian adalah keterampilan perilaku kesehatan dan dependen adalah kepatuhan minum obat. data dikumpulkan menggunakan kuesioner the information–motivation–behavioral model dan modified medication adherence scale (MMAS). Analisis data menggunakan uji Spearman Rho. Hasil: Pasien hipertensi di poli jantung Rumah Sakit Paru Jember menunjukkan keterampilan perilaku kesehatan hampir setengahnya adalah baik (46,3%). Tingkat kepatuhan minum obat hipertensi hampir setengahnya adalah tinggi (43,3%). Hasil analisis menunjukan bahwa ada hubungan yang sangat kuat dengan arah positif antara hubungan kemampuan keterampilan perilaku kesehatan dengan kepatuhan minum obat pasien hipertensi (p-value = 0,000; α = 0,05; r = 0,816) Kesimpulan: perilaku kesehatan yang baik diantara penderita hipertensi akan berdampak pada upaya untuk mengkonsumsi obat anthipertensi secara baik. perilaku kesehatan yang baik dibangun oleh aspek informasi, motivasi, dan sikap dari penderita secara optimal

Actions (login required)

View Item