UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK ETANOL DAUN PEPAYA JEPANG (Cnidoscolus aconitifolius) TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAH MENCIT (Mus musculus)

Masidayanti, Masidayanti (2024) UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK ETANOL DAUN PEPAYA JEPANG (Cnidoscolus aconitifolius) TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAH MENCIT (Mus musculus). Other thesis, Universitas dr. SOEBANDI.

Text Abstrak Masidayanti.pdf Download (452kB)

Abstract

Latar Belakang: Diabetes hingga saat ini masih tercatat sebagai salah satu penyebab kematian dan masalah kesehatan di dunia. Diabetes merupakan kegagalan gula masuk ke dalam sel untuk di proses sebagai energi karena ketidakmampuan pankreas memproduksi insulin yang cukup atau tidak dapat memproduksi insulin sama sekali sehingga mengakibatkan peningkatan kadar gula dalam darah. Pengobatan yang sudah ada memiliki keterbatasan efek samping oleh karena itu perlu dikembangkan alternatif lain yang lebih aman salah satunya pemanfaatan daun pepaya jepang (Cnidoscolus aconitifolius) sebagai antidiabetes. Tujuan: Untuk mengetahui efektivitas ekstrak etanol daun pepaya jepang (Cnidoscolus aconitifolius) terhadap penurunan kadar gula darah mencit (Mus musculus). Metode: Penelitian ini merupakan jenis eksperimental laboratorium dengan menggunakan mencit putih jantan (Mus musculus) sebanyak 24 ekor yang dibagi menjadi 6 kelompok perlakuan yaitu kontrol normal, negatif, positif dan kelompok perlakuan ekstrak etanol daun pepaya jepang dosis 100, 200 dan 400 mg/kgBB. Induksi dengan aloksan dosis 210 mg/kgBB. Perlakuan dilakukan selama 14 hari dengan mengukur kadar gula darah setiap 7 hari menghitung persentase penurunan kadar gula darah dilanjutkan dengan uji spss one way ANOVA. Hasil: Ekstrak etanol daun pepaya jepang pada dosis 100, 200 dan 400 mg/kgBB dapat menurunkan kadar gula darah mencit dengan rata-rata penurunan 28,34%, 49,48% dan 63,73% jika dibandingkan pada kontrol positif dengan rata-rata penurunan 71,24%. Kesimpulan: Ekstrak etanol daun pepaya jepang dosis 400 mg/kgBB efektif menurunkan kadar gula darah mencit pada hari ke-14 pasca perlakuan yang ditunjukkan dengan beda signifikan dengan kontrol negatif dan tidak berbeda signifikan pada kelompok kontrol positif obat glibenklamid.

Actions (login required)

View Item