HUBUNGAN POLA MAKAN IBU HAMIL DENGAN KEJADIAN ANEMIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TEMPUREJO

Hamdiyah, Siti (2024) HUBUNGAN POLA MAKAN IBU HAMIL DENGAN KEJADIAN ANEMIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TEMPUREJO. Other thesis, Universitas dr. SOEBANDI.

Text Abstrak Siti Hamdiyah.pdf Download (515kB)

Abstract

Latarbelakang : Anemia kehamilan dikatakan suatum keadaan berbahaya untuk ibu dan janinnya. Selama kehamilan kebutuhan asupan makanan ibu meningkat. Namun, kebanyakan ibu hamil tidak menjaga pola makannya. Selama hamil, mengonsumsi lebih banyak protein, vitamin, kalori dan mineral sangat dibutuhkan oleh ibu hamil untuk tumbuh kembang janin dan memenuhi kebutuhannya. Pola makan sehat saat hamil berarti ibu hamil perlu mengonsumsi pangan yang mengandung jumlah kalori dan nutrisi sesuai kebutuhan. Tujuan : Untuk memahami hubungan pola makan ibu hamil dengan kejadian anemia di wilayah kerja puskesmas tempurejo. Metode : Jenis penelitian ini adalah kuantitatif, menggunakan desain korelasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini berjumlah 172, dan sebanyak 57 ibu hamil adalah sampel yang diambil secara random. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis univariat distribusi frekuensi dan presentase, analisis bivariat uji chi-Square dan koefisien kontingensi c (cramer). Hasil : Sebagian besar (52,6%) ibu hamil memiliki pola makan cukup dan sebagian besar (54,4%) tidak mengalami anemia. Dari analisis didapatkan p value (0,000) < a (0,05) dengan ini H0 ditolak berarti terdapat hubungan dan uji koefisien kontingensi diperoleh nilai sebesar 0,602 yang artinya hubungan kuat. Kesimpulan : Terdapat hubungan pola makan ibu hamil dengan kejadian anemia di Puskesmas Tempurejo. Saran: diharapkan bagi responden dapat memenuhi kebutuhan nutrisi yakni dengan cara menjaga pola makan sehari-hari dengan mengkonsumsi makanan sesuai kebutuhan selama kehamilan supaya tidak mengakibatkan anemia.

Actions (login required)

View Item