UJI ANTIOKSIDAN FRAKSI ETIL ASETAT DAUN AFRIKA (Vernonia amygdalina Del.) DENGAN METODE DPPH (1,1-Diphenyl-2-Picryl Hidrazil)

Melani, Dhea (2022) UJI ANTIOKSIDAN FRAKSI ETIL ASETAT DAUN AFRIKA (Vernonia amygdalina Del.) DENGAN METODE DPPH (1,1-Diphenyl-2-Picryl Hidrazil). Other thesis, Universitas dr. SOEBANDI.

Text 18040025 Dhea Melani.pdf Download (5MB)

Abstract

Latar Belakang: Daun Afrika (Vernonia amygdalina Del.) berasal dari famili Asteraceae merupakan salah satu tumbuhan yang biasa digunakan sebagai obat tradisional seperti penurun panas, pengobatan luka dan penyakit degeneratif. Daun Afrika memiliki kandungan senyawa metabolit sekunder yang memiliki potensi sebagai antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antioksidan fraksi Etil Asetat daun Afrika (Vernonia amygdalina Del.) dengan metode DPPH (1,1-Diphenyl-2-Picryl Hidrazil). Metode: Serbuk simplisia daun Afrika diekstraksi menggunakan metode maserasi dan fraksinasi menggunakan pelarut metanol dan Etil Asetat lalu dilakukan skrining fitokimia. Pengujian antioksidan dilakukan menggunakan metode DPPH (1,1-Diphenyl-2-Picryl Hidrazil) dengan pembanding kuersetin yang diukur menggunakan spektrofotometer UV-Vis dengan panjang gelombang 515 nm. Hasil Penelitian: Hasil skrining fitokimia pada fraksi Etil Asetat daun Afrika (Vernonia amygdalina Del.) menunjukkan adanya senyawa flavonoid, fenolik, alkaloid, dan saponin. Hasil dari pengujian aktivitas antioksidan fraksi Etil Asetat daun Afrika (Vernonia amygdalina Del.) menunjukkan nilai IC50 rata-rata 19,821 μg/mL dan pembanding kuersetin dengan nilai rata-rata 4,224 μg/mL. Kesimpulan: Fraksi Etil Asetat daun Afrika (Vernonia amygdalina Del.) mengandung senyawa metabolit sekunder flavonoid, fenolik, alkaloid, dan saponin dan terdapat aktivitas antioksidan dengan kategori sangat kuat.

Actions (login required)

View Item