HUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI LITERATURE REVIEW

Trisnanti, Riska (2021) HUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI LITERATURE REVIEW. Other thesis, UNIVERSITAS dr. SOEBANDI.

Text 16010086 Riska Trisnanti.pdf Download (1MB)

Abstract

Pendahuluan :terjadinya anemia pada remaja putri yaitu 40-88%, hal ini dipengaruhi oleh faktor ketidakcukupan asupan makanan zat besi, melakukan diet vegetarian, diet yang membatasi asupan kalori dan sering melewatkan waktu makan. Tujuan : mengetahui hubungan pola makan dengan kejadian anemia pada remaja putri melalui literature review. Metode :menggunakan database ReseearchGate dan Google Scholar artikel tahun 2016- 2020 dilakukan seleksi menggunakan kriteria PICOS dan kriteria inklusi remaja usia 11-20 tahun mengalami anemia dengan studi design korelasi. Hasil : identifikasi pola makan pada remaja putri dari 5 artikel didapatkan bahwa 40% sebagian besar remaja putri memiliki pola makan baik sebesar 60% bahwa sebagian besar remaja putri menerapkan pola makan buruk. Identifikasi anemia pada remaja putri dari 5 artikel didapatkan bahwa 20% seluruh remaja putri mengalami anemia, 20% sebagian besar remaja putri tidak anemia dan 60% sebagian besar remaja putri mengalami anemia. Analisis ke 5 artikel yang ditelaah secara keseluruhan atau 100% menuliskan hasil nilai p value <0,05. Kesimpulan : ada hubungan antara pola makan dengan kejadian anemia pada remaja putri dengan nilai hasil analisis p value <0,05. Diskusi : pengetahuan anemia pada remaja putri sangat dibutuhkan untuk dijadikan upaya pencegahan terjadinya anemia seperti menjaga pola makan, pemilihan jenis makanan dan frekuensi makan. Remaja putri perlu meningkatkan pengetahuannya tentang hubungan pola makan dengan kejadian anemia agar remaja putri mampu megurangi resiko terjadinya anemia, selain itu mengikuti program TTD juga sangat penting untuk membantu memberikan asupan zat besi yang cukup, sehingga dapat meningkatkan pembentukan hemoglobin.

Actions (login required)

View Item