Aslamiyah, Suwaibatul (2022) HUBUNGAN BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA. Other thesis, Universitas dr. SOEBANDI.
![]() |
Text
18010102 Suwaibatul Aslamiyah.pdf Download (14MB) |
Abstract
Latar belakang: Bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) merupakan bayi dengan berat badan lahir <2500 gram (Kementerian Kesehatan RI, 2018). BBLR disebutkan sebagai faktor utama peningkatan mortalitas, morbiditas, serta disabilitas bayi dan juga memberikan dampak jangka panjang terhadap kehidupannya di masa depan, salah satu efek jangka panjang pada bayi BBLR yaitu gangguan perkembangan yakni stunting. Metode: Penelitian ini menggunakan metode literature review dengan strategi PEOS framework untuk mencari artikel jurnal yang dipublikasikan dalam database Google Scholar. Sehingga hasil akhirnya terdapat 5 artikel yang sesuai dengan topik. Hasil Penelitian: Berdasarkan hasil analisis dari 5 artikel jurnal yang telah direview, dapat diketahui angka balita yang mengalami BBLR sebesar 38,2%, angka balita yang mengalami stunting sebesar 48,2%, dan semua artikel memiliki nilai p value < 0,05 yang artinya terdapat hubungan antara berat badan lahir rendah (BBLR) dengan kejadian stunting pada balita. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara berat badan lahir rendah (BBLR) dengan kejadian stunting pada balita. Saran: Pendidikan kesehatan kepada ibu hamil sangat diperlukan sebagai upaya pencegahan BBLR dan stunting pada balita.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Depositing User: | Unnamed user with email perpustakaan@stikesdrsoebandi.ac.id |
Date Deposited: | 07 Sep 2022 04:35 |
Last Modified: | 07 Sep 2022 04:35 |
URI: | http://repository.stikesdrsoebandi.ac.id/id/eprint/359 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |