UJI TOKSISITAS EKSTRAK ETANOL KULIT BUAH ALPUKAT (Persea americana Mill.) MENTEGA TERHADAP LARVA Aedes aegypti SEBAGAI LARVASIDA

Huda, Khumairoh Khaerani (2025) UJI TOKSISITAS EKSTRAK ETANOL KULIT BUAH ALPUKAT (Persea americana Mill.) MENTEGA TERHADAP LARVA Aedes aegypti SEBAGAI LARVASIDA. Other thesis, Universitas dr. SOEBANDI.

Text Abstrak Khumairoh.pdf Download (518kB)

Abstract

Latar Belakang: Demam Berdarah Dengue (DBD) yang disebabkan oleh nyamuk Aedes aegypti merupakan penyebab dari komplikasi parah dan kematian. Abate (Temephos) adalah larvasida kimia yang umum digunakan, namun penggunaan intensif selama lebih dari 30 tahun telah menyebabkan resistensi pada larva Aedes aegypti. Kulit buah alpukat mentega berpotensi sebagai alternatif larvasida karena mengandung senyawa aktif yang bersifat toksik terhadap larva. Tujuan: Untuk membuktikan adanya aktivitas larvasida dan pengaruh konsentrasi ekstrak etanol kulit buah alpukat mentega terhadap mortalitas larva nyamuk Aedes aegypti Metode: Ekstrak kulit buah alpukat mentega diperoleh dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 96%. Konsentrasi ekstrak kulit buah alpukat mentega yakni 2500 ppm, 5000 ppm, 7500 ppm dan 10000 ppm serta kontrol negatif (K-) yang berupa air. Analisis data menggunakan Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov, One Way ANOVA, Post Hoc LSD dan analisis probit LC50. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol kulit buah alpukat mentega memiliki aktivitas larvasida terhadap larva Aedes aegypti. Terdapat peningkatan mortalitas larva seiring dengan peningkatan konsentrasi ekstrak. Konsentrasi 10000 ppm menunjukkan tingkat mortalitas tertinggi dan perbedaan yang signifikan dibandingkan seluruh konsentrasi lainnya (p < 0,05). Analisis statistik juga menunjukkan bahwa perbedaan antara beberapa konsentrasi, seperti 2500 ppm dengan 7500 ppm, serta 7500 ppm dengan 10000 ppm yang signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa efektivitas larvasida meningkat secara nyata pada konsentrasi yang lebih tinggi. Kesimpulan: Ekstrak etanol kulit buah alpukat mentega terbukti memiliki aktivitas larvasida dan terdapat pengaruh konsentrasi terhadap mortalitas larva, dengan konsentrasi yang lebih tinggi menghasilkan tingkat kematian yang lebih tinggi.

Actions (login required)

View Item