PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN FLASHCARD BERBASIS AUGMENTED REALITY (AR) TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN KESEHATAN REPRODUKSI PADA AGREGAT REMAJA

Putri, Diah Aprilia (2025) PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN FLASHCARD BERBASIS AUGMENTED REALITY (AR) TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN KESEHATAN REPRODUKSI PADA AGREGAT REMAJA. Other thesis, Universitas dr. SOEBANDI.

Text Abstrak Diah.pdf Download (427kB)

Abstract

Latar Belakang: Permasalahan remaja terkait kesehatan reproduksi masih menjadi isu penting yang memerlukan perhatian khusus. Minimnya pengetahuan remaja mengenai kesehatan reproduksi dapat menyebabkan dampak negatif, seperti meningkatnya risiko penularan penyakit menular seksual dan terjadinya kehamilan yang tidak direncanakan. Kurangnya informasi yang tepat dan cara penyampaian yang kurang sesuai dengan karakteristik remaja menjadi salah satu faktor penyebab rendahnya pemahaman mereka. Oleh karena itu, diperlukan media pembelajaran yang inovatif dan menarik untuk meningkatkan pengetahuan remaja, salah satunya adalah media flashcard berbasis augmented reality (AR). Media ini dinilai mampu menyampaikan materi secara visual, interaktif, dan sesuai dengan gaya belajar remaja masa kini. Penggunaan flashcard berbasis augmented reality diharapkan dapat menjadi sarana edukasi yang efektif dalam meningkatkan tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi pada remaja. Tujuan: Mengetahui pengaruh media pembelajaran flashcard berbasis augmented reality terhadap tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi pada agregat remaja. Metode: Penelitian ini menggunakan desain quasi eksperimental dengan dua kelompok, yaitu kelompok intervensi (flashcard berbasis augmented reality) dan kelompok kontrol (leaflet). Jumlah sampel sebanyak 48 responden yang dipilih menggunakan teknik cluster sampling. Instrumen penelitian berupa kuesioner pengetahuan kesehatan reproduksi. Analisis data dilakukan menggunakan uji Wilcoxon Signed Rank Test dan Mann-Whitney U Test. Hasil: Perilaku kesehatan reproduksi pada kelompok intervensi sebelum diberikan perlakuan berada pada dikategorikan cukup sebasar 54.2 %, dan sesudah diberikan perlakuan berada pada dikategorikan baik sebesar 95.8%, sedangkan pada kelompok kontrol sebelum diberikan leaflet berada pada dikategorikan cukup sebesar 54.2 %, dan sesudah diberikan leaflet berada pada dikategorikan baik sebesar menunjukan 66.7%. Kesimpulan: Media pembelajaran flashcard berbasis augmented reality terbukti efektif dalam meningkatkan pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi dibandingkan media konvensional seperti leaflet. Nilai uji menunjukkan p value 0.000 < 0.01 maka terdapat perbedaan pada media flash card berbasis augmented reality dan leaflet. Media ini dapat menjadi alternatif inovatif dalam pendidikan kesehatan remaja

Actions (login required)

View Item