GAMBARAN PEMBERIAN ANTIBIOTIK DENGAN TINGKAT KESEMBUHAN BERDASARKAN USIA DAN JENIS KELAMIN PADA PASIEN RAWAT JALAN PENDERITA DEMAM TIFOID DI PUSKESMAS KALISAT TAHUN 2020

Komariyah, Nanda Oktaviany Fitriyatul (2022) GAMBARAN PEMBERIAN ANTIBIOTIK DENGAN TINGKAT KESEMBUHAN BERDASARKAN USIA DAN JENIS KELAMIN PADA PASIEN RAWAT JALAN PENDERITA DEMAM TIFOID DI PUSKESMAS KALISAT TAHUN 2020. Other thesis, UNIVERSITAS dr. SOEBANDI.

Text 17040032 Nanda Oktaviany Fitriyatul Komariyah.pdf Download (2MB)

Abstract

Pendahuluan : Demam tifoid merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri gram negatif (Salmonella typhimurium). Salah satu obat andalan untuk mengatasi suatu masalah penyakit infeksi yaitu dengan pemberian antibiotik. Penggunaan antibiotik terhadap pasien demam tifoid memperhatikan jenis dan dosis antibiotik yang digunakan,Perhitungan dosis antibiotik dapat dilakukan berdasarkan usia pasien dan jenis kelamin pasien , penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan gambaran pemberian antibiotik dengan tingkat kesembuhan berdasarkan usia dan jenis kelamin pada pasien rawat jalan penderita demam tifoid di Puskesmas Kalisat. Metode : penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan desain studi Deskriptif. Data yang diambil merupakan data dari rekam medis pasien dari rentang usia 12 tahun – 65 tahun, dengan total sampel 144 pasien. Hasil : Hasil dari penelitian ini menenunjukkan profil antibotik dengan jenis kloramfenikol pasien berjenis kelamin laki-laki sebanyak 27 orang (218,75%) dan pada perempuan sebanyak 30 orang (20,83%) dan antibiotik jenis tiamfenikol pasien berjenis kelamin laki-laki sebanyak 46 orang (31,94%) dan pada perempuan sebanyak 41 orang (28,47%). Sedangakan berdasarkan usia Antibiotik kloramfenikol yang diberikan kepada pasien berusia 12 – 25 tahun sebanyak 57 orang (39,58 %), dan pada pasien berusia 26 – 45 tahun dan pada pasien berusia 46 – 65 tahun tidak diberikan antibiotik kloramfenikol Sedangkan antibiotik tiamfenikol pada pasien berusia 12 – 25 tahun sebanyak 34 orang (23,61%), pada pasien berusia 26 – 45 tahun sebanyak 33 orang (22,92%) dan pada pasien berusia 46 – 65 tahun sebanyak 20 orang (13,89%). Dan tingkat kesembuhan pasien mencapai (100 %) yaitu di nyatakan sembuh semua. Kesimpulan : Berdasarkan jenis kelamin Pemberian tiamfenikol pada pasien rawat jalan penderita demam tifoid di Puskesmas Kalisat lebih tinggi dibandingkan dengan pemberian kloramfenikol sedangkan berdasarkan usia Pemberian kloramfenikol pada pasien rawat jalan penderita demam tifoid di Puskesmas Kalisat lebih tinggi dibandingkan dengan pemberian tiamfenikol. Tingkat kesembuhan berdasarkan jenis kelamin dan usia mencapai 100 % berdasarkan indikator kesembuhan dari Puskesmas Kalisat

Actions (login required)

View Item