ASUHAN KEBIDANAN CONTINUITY OF CARE (COC) PADA NY “S” DI TPMB FAULIA ISNANDA FERAMITA, Amd.Keb KABUPATEN JEMBER TAHUN 2024

Fatayah, Elsa (2024) ASUHAN KEBIDANAN CONTINUITY OF CARE (COC) PADA NY “S” DI TPMB FAULIA ISNANDA FERAMITA, Amd.Keb KABUPATEN JEMBER TAHUN 2024. Technical Report. Universitas dr. SOEBANDI, Jember.

[img] Text
Abstrak Elsa F..pdf

Download (612kB)

Abstract

Metode yang digunakan selama studi ini yaitu menggunakan metode Continuity of Care (COC) dilakukan pengambilan data melalui data subjektif, objektif, analisa data, pemberikan penatalaksanaan kasus sampai terakhir pendokumentasian. Hasil asuhan yang dilakukan selama pemantauan kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir sampai keluarga berencana pada Ny” S” di dapatkan kehamilan ibu berjalan secara fisiologis dengan keluhan nyeri perut bagian bawah dan sering kencing sudah diberikan konseling tentang keluhan ibu. Ibu melahirkan secara pervaginam pada tanggala 12-03-2024 saat proses persalinan berjalan dengan lancar tidak ada komplikasi. Pada masa nifas dilakukan kunjungan sebanyak 4 kali. Saat masa nifas ibu mengalami keluhan bendungan ASI pada hari ke 4 masa nifas dari keluhan tersebut makan di berikan konseling cara penangan bendungan ASI. pada bayi baru lahir dilakukan kunjungan sebanyak 4 kali dan pada hari ke 4 bayi mengalami kuning/ ikterus yang fisiologis meberikan anjuran ke pada ibu untuk rutin menjemur bayinya selama 15 menit karena kandunga sinar UV pada mata hari dapat mengikat bilirubin sehingga dapat di sekresi oleh tubuh bayi melalui urin ataupun feses. Pada asuhan keluarga berencana ibu memilih untuk menggunakan KB suntik 3 bulan. Berdasarkan asuhan yang telah di berikan kepada Ny”S” dapat di simpulkan bahwa telah terlaksana asuhan COC dengan memperhatikan Prinsip-Prinsip asuhan kebidanan standar pelayanan kebidanan. Asuhan kebidanan kepada Ny”S” yang di lakukan selama masa kehamilan TM III sampai tahap ibu menggunkan alat kontrasepsi dapat terlaksana dengan baik, meskipun pada saat masa nifas ibu mengalami bendungan ASI dan pada neonatus terjadi ikterus fisiologis pada hari ke 4 namun masalah yang di alami oleh ibu dapat teratasi dengan baik. dengan ini diharapkan petugas dapat mempertahankan dan meningkatkan pelayanan sesuai standart asuhan kebidanan sehingga dapat mendeteksi secara dini adanya komplikasi yang dapat membahayakan kesehatan ibu dan bayi. Bagi institut pendidikan diharapkan asuhan kebidanan secara Continuity of Care dapat melengkapi periode pembelajaran dan sebagai penyedia refrensi yang terkini dalam metode pendokumentasian.

Item Type: Monograph (Technical Report)
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Depositing User: Unnamed user with email perpustakaan@stikesdrsoebandi.ac.id
Date Deposited: 31 Oct 2024 07:30
Last Modified: 31 Oct 2024 07:30
URI: http://repository.uds.ac.id/id/eprint/1764

Actions (login required)

View Item View Item