Imamah, Khoiril (2024) PEMBERIAN TERAPI AKUPUNTUR PADA PASIEN STROKE UNTUK MEMULIHKAN FUNGSI KOGNITIF DI GRIYA AKUPUNTUR KARIMATA JEMBER. Technical Report. Universitas dr. SOEBANDI, Jember.
![]() |
Text
Abstrak Khoiril Imamah.pdf Download (1MB) |
Abstract
Pendahuluan : Stroke merupakan suatu serangan pada otak yang terjadi secara mendadak yang menyerang pada pembuluh darah di otak (tersumbat atau pecah) setelah itu bermanifestasi dalam bermacam-macam gejala (mulai dari kelumpuhan, kesulitan berbicara/pelo, gangguan menelan, dan sebagainya). Stroke menimbulkan gangguan pada fungsi fisik, dan juga gangguan neurobehaviour. Gejala klinik gangguan neurobehaviour terdiri dari gangguan kognitif dan nonkognitif atau neuropsikiatri. Gangguan kognitif pada pasien stroke terjadi akibat adanya iskemik maupun perdarahan dan penurunan perfusi cerebral yang menyebabkan terjadinya kerusakan hingga kematian sel otak yang menyebabkan terganggunya proses aktivitas mental atau gangguan fungsi luhur termasuk fungsi kognitif. Adapun tindakan non farmakologis yang dapat dilakukan salah satunya terapi akupuntur. Metode: Penelitian ini dilakukan dengan cara melakukan obseravsi pada klien dengan Stroke yang diberikan intervensi terapi akupuntur selama 4-5 kali dalam 5 minggu. Hasil dan pembahasan: Setelah dilakukan intervensi terapi akupuntur, keluarga pasien mengatakan adanya perubahan yaitu pasien sudah dapat bericara, kemampuan bicara pasien sudah normal, kesesuaian ekspresi wajah ada dan respon pasien sesuai kondisi. Pemeriksaan menggunakan MMSE setelah 3-4 kali pemeriksaan kedua pasien ini skor 25 ke atas. Kesimpulan: Dari hasil implementasi selama 4-5 kali dalam 5 minggu didapatkan bahwa pemberian terapi akupuntur berpengaruh terhadap gangguan fungsi kognitif pada pasien dengan stroke. Intervensi lain yang dapat digunakan yaitu menggunakan Mini-Mental State Examination (MMSE) untuk mengukur tingkat gangguan kognitif pada kedua pasien. Pada pasien Tn. A didapatkan hasil skor 22 (Demensia ringan) sedangkan pada Ny. M di dapatkan hasil skor 21 (Demensia ringan). Setelah 3-4 kali pemeriksaan kedua pasien ini skor 25 ke atas
Item Type: | Monograph (Technical Report) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Depositing User: | Unnamed user with email perpustakaan@stikesdrsoebandi.ac.id |
Date Deposited: | 28 Oct 2024 06:29 |
Last Modified: | 28 Oct 2024 06:29 |
URI: | http://repository.uds.ac.id/id/eprint/1759 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |