Jahro, Tri Dhea Rohmatul (2024) POLA PENGGUNAAN OBAT ANTIHIPERTENSI PADA PASIEN PENYAKIT GINJAL KRONIK DI RSD dr. SOEBANDI. Other thesis, Universitas dr. SOEBANDI.
![]() |
Text
Abstrak Tri Dhea Rohmatul Jahro.pdf Download (432kB) |
Abstract
Latar Belakang: Penyebab penyakit ginjal kronik disebabkan oleh dua etiologi dan komorbid utama yaitu hipertensi dan diabetes. Komorbid yang sangat berperan dalam terjadinya komplikasi kardiovaskular pada penyakit ginjal kronik yaitu hipertensi. Data dari IRR penyebab PGK pada tahun 2019, disebabkan karena hipertensi (37%). Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola penggunaan obat antihipertensi pada pasien PGK yang meliputi jenis terapi, dosis, dan frekuensi. Metode: Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu pengumpulan data sekunder dengan metode deskriptif, didapatkan sampel sebanyak 70 pasien, dan pengumpulan sampel dengan teknik random sampling. Hasil: Penggunaan terapi yang sering diresepkan pada pasien PGK di Rumah Sakit dr. Soebandi adalah obat antihipertensi secara tunggal paling banyak golongan CCB yaitu 3mlodipine sebanyak 2 pasien (3%), kombinasi 2 obat paling banyak golongan ARB dan CCB yaitu candesartan + amlodipine sebanyak 14 pasien (20%), dan kombinasi 3 obat paling banyak golongan CCB + Diuretik + ARB yaitu amlodipine + 3mlodipine + candesartan sebanyak 11 pasien (16%). Dosis obat paling banyak yaitu amlodipine 10mg sebanyak 38 pasien (24%), disertai dosis obat candesartan 16mg sebanyak 29 pasien (18%), dan dosis obat furosemide 20mg sebanyak 26 pasien (16%). Frekuensi pemberian obat paling banyak menggunakan obat candesartan dengan frekuensi 1x1 dalam sehari sebanyak 43 peresepan (27%). Obat lain yang banyak digunakan yaitu amlodipine dengan frekuensi 1x1 dalam sehari sebanyak 39 peresepan (25%) dan furosemide sebanyak 34 peresepan (21%). Kesimpulan: Dari data hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan obat antihipertensi pada pasien PGK sebagian besar menggunakan obat kombinasi 2. Dosis dan frekuensi pemberian obat paling banyak masing masing secara berurutan adalah 3mlodipine 10mg dan candesartan dengan frekuensi 1x1.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Depositing User: | Unnamed user with email perpustakaan@stikesdrsoebandi.ac.id |
Date Deposited: | 24 Sep 2024 06:10 |
Last Modified: | 24 Sep 2024 06:10 |
URI: | http://repository.uds.ac.id/id/eprint/1720 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |