HUBUNGAN PERILAKU AGRESIF TERHADAP PERBUATAN BULLYING PADA REMAJA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA

Budi, Heri Setyo (2024) HUBUNGAN PERILAKU AGRESIF TERHADAP PERBUATAN BULLYING PADA REMAJA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA. Other thesis, Universitas dr. SOEBANDI.

Text Abstrak Heri Setyo Budi.pdf Download (502kB)

Abstract

Latar Belakang : Perilaku agresif adalah tindakan destruktif yang muncul akibat kurangnya kemampuan mengendalikan diri. Perilaku agresif bisa menghasilkan interaksi negatif dengan teman sebaya, yang berpotensi memicu tindakan bullying. Tujuan : Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan perilaku agresif terhadap perbuatan bullying pada remaja di Sekolah Menengah Pertama. Metode : Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain korelasi yang menggunakan pendekatan cross-sectional. Populasi sebanyak 163 dengan sampel 115 dengan metode random sampling, instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar kuesioner perilaku agresif pada remaja dan lembar kuesioner perilaku bullying. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji rank Spearmen. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa 52,2% perilaku agresif berada pada tingkat sedang dan 40,9% perbuatan bullying juga berada pada tingkat sedang. Hasil uji Rank Spearman diketahui nilai p value signifikansi (2-tailed) sebesar 0,000 (sig (2-tailed) ≤ 0,05) serta koefisien korelasi sebesar 0,822, yang artinya terdapat hubungan yang sangat kuat antara perilaku agresif terhadap perbuatan bullying. Kesimpulan : Perilaku agresif yang semakin meningkat cenderung bisa menyebabkan tindakan bullying pada tingkat menengah. Terdapat hubungan antara perilaku agresif dengan perbuatan bullying pada remaja di sekolah menengah pertama. Saran : Perilaku agresif pada remaja sangat berbahaya karena dapat menyebabkan terjadinya bullying. Oleh karena itu, penting untuk memantau perilaku agresif pada remaja guna mencegah terjadinya bullying.

Actions (login required)

View Item