Sahdillah, Wildan Alief (2024) PERBEDAAN DIABETES SELF-CARE MANAGEMENT PENDERITA DIABETES MELITUS SEBELUM DAN SESUDAH DIBERIKAN SELF-INSTRUCTIONAL TRAINING. Other thesis, Universitas dr. SOEBANDI.
![]() |
Text
Abstrak Wildan Alief Sahdillah.pdf Download (336kB) |
Abstract
Latar Belakang: Permasalahan pada pengidap diabetes melitus disebabkan oleh banyak faktor, termasuk ketidakmampuan sebagian besar penderita diabetes melitus dalam mengelola perawatan dirinya secara optimal. Oleh karena itu, untuk menghindari komplikasi dan mengurangi resiko jangka panjang pada penderita diabetes melitus, diperlukan pengobatan yang kompleks seperti diabetes self care management. Salah satu terapi yang cocok dengan DSCM adalah Self-Instructional Training karna terapi ini melibatkan pasien langsung dan memecahkan masalah dengan menyesuaikan dengan kemampuan pasien. Tujuan: Untuk mendeteksi perbedaan diabetes self-care management sebelum dan setelah diberikan self-instructional training. Metode: Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif dengan pre-eksperimental dengan desain one group pretest and postest. Populasi pada penelitian ini berjumlah 101 lansia. Sampel yang terlibat dalam penelitian ini adalah lansia penderita diabetes melitus di Puskemas Jenggawah yaitu sejumlah 40 responden dengan metode purposive sampling Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner The Summary of Diabetes Self-Care Activities Quessionere (SDSCA). Teknik pengumpulan data menggunakan Purposive Sampling. Analisis univariat ini menghasilkan distribusi yang menunjukkan nilai mean, median, modus, dan standar deviasi. Analisis bivariat, analisis yang menggunakan paired sample t-test. Hasil: Sebelum diberi intervensi Self-Instructional Training sebagian besar responden (62,5%) dengan nilai SDSCA kurang, setelah diberikan Self-Instructional Training sebagian besar responden (60%) dengan nilai SDSCA cukup. Dari analisis paired sample t-test didapatkan p (0,00) > α (0,05) artinya Ha diterima dan H0 ditolak yang artinya ada perbedaan SDSCA sebelum dan setelah diberikan Self-Instructional Training. Kesimpulan : Terdapat perbedaan yang cukup Diabetes Self-Care Management sebelum dan sesudah diberikan Self-Instructional Training.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Depositing User: | Unnamed user with email perpustakaan@stikesdrsoebandi.ac.id |
Date Deposited: | 26 Jul 2024 08:00 |
Last Modified: | 26 Jul 2024 08:00 |
URI: | http://repository.uds.ac.id/id/eprint/1341 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |