ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA Sdr. D DENGAN DIAGNOSA MASALAH UTAMA ISOLASI SOSIAL (ISOS) DENGAN DIAGNOSA MEDIS PARANOID SKIZOFRENIA ( F20) DENGAN TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK SOSIAL (TAKS) DI RUANG GELATIK RUMAH SAKIT JIWA MENUR SURABAYA

Aini, Dela Trisna Putri (2024) ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA Sdr. D DENGAN DIAGNOSA MASALAH UTAMA ISOLASI SOSIAL (ISOS) DENGAN DIAGNOSA MEDIS PARANOID SKIZOFRENIA ( F20) DENGAN TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK SOSIAL (TAKS) DI RUANG GELATIK RUMAH SAKIT JIWA MENUR SURABAYA. Technical Report. Universitas dr. SOEBANDI, Jember.

Text 22101057 Dela Trisna Putri Nur Aini.pdf Download (1MB)

Abstract

Latar Belakang : Isolasi Sosial sebagai salah satu gejala negatif pada pasien skizofrenia dimana pasien menghindari diri dari orang lain agar pengalaman yang tidak menyenangkan tidak terulang kembali. Pasien akan mengalami penurunan atau bahkan sama sekali tidak mampu berinteraksi dengan orang lain. Pasien mungkin merasa di tolak, tidak di terima, kesepian, dan tidak mampu membina hubungan yang berarti dengan orang lain. Metode: Penelitian ini menggunakan jenis pendekatan proses keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosa, perencanaan, implementasi, evaluasi dan dokumentasi keperawatan. Hasil dan Pembahasan Terapi Aktivitas Kelompok Sosial (TAKS) sangat efektif mengubah perilaku pada pasien Isolasi Sosial karena di dalam kelompok terjadi interaksi satu dengan yang lain dan saling mempengaruhi. Penerapan TAKS sesi 1 -3 dilakukan selema 3 minggu Diskusi : Faktor yang mendasari keberhasilan pelaksanaan TAKS salah satunya lama di rawat di Rumah Sakit Jiwa Menur Surabaya. Karena responden sering pengobatan dan perawatan seperti Terapi Aktivitas Kelompok Sosial dan di harapkan terapi ini untuk terus dilakukan pada pasien, sehingga pasien dapat memiliki kemampuan bersosialisasi dengan baik.

Actions (login required)

View Item