PENGARUH PERMAINAN PUZZLE TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK USIA PRASEKOLAH

Nabila, Hana (2021) PENGARUH PERMAINAN PUZZLE TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK USIA PRASEKOLAH. Other thesis, UNIVERSITAS dr. SOEBANDI.

Text 17010094 Hana Nabila.pdf Download (2MB)

Abstract

Perkembangan motorik halus merupakan indikator yang lebih baik daripada motorik kasar dalam mendiagnosis gangguan motorik anak usia prasekolah. Apabila terjadi gangguan motorik halus, maka dapat berdampak pada perkembangan lainnya. Data prevalensi di Jawa Timur gangguan perkembangan motorik halus pada anak usia prasekolah sebesar 24,5%. Gangguan perkembangan motorik halus dapat diatasi dengan memberikan stimulus pada anak yakni dengan bermain puzzle. Tujuan literature review ini Menganalisis Pengaruh Permainan Puzzle Terhadap Perkembangan Motorik Halus Anak Usia Prasekolah melalui literature review. Desain penelitian literature review. Pencarian database Pubmed, ResearchGate dan Google Scholar artikel tahun 2016-2020 yang telah dilakukan proses seleksi menggunakan format PICOS dengan kriteria inklusi. Hasil analisis dari lima artikel didapatkan perkembangan motorik halus setelah dilakukan terapi bermain puzzle tiga artikel menunjukkan responden dengan perkembangan motorik halus normal, dan dua artikel lainnya menunjukkan responden dengan perkembangan motorik halus dalam kriteria mulai berkembang. Hasil dari lima artikel yang ditelaah seluruhnya menuliskan hasil p-value <0,05. Dengan kesimpulan perkembangan motorik halus anak usia prasekolah sebelum diberikan intervensi dalam kategori suspect, sedangkan setelah diberikan intervensi perkembangan motorik halus anak usia prasekolah dalam kategori normal sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh permainan puzzle terhadap perkembangan motorik halus anak usia prasekolah. Orangtua, pendidik, dan perawat dapat memberikan stimulasi kepada anak berupa permainan dengan media puzzle untuk mencegah gangguan perkembangan motorik halus pada anak, dengan dilakukannya terapi bermain puzzle secara rutin dapat membantu meningkatkan perkembangan motorik halus pada anak usia prasekolah.

Actions (login required)

View Item