CO-PROCESSED PATI LABU KUNING (Cucurbita moschata durch) DAN SSG SEBAGAI BAHAN PENGHANCUR PADA FORMULASI ORALLY DISINTEGRATING TABLET ASETOSAL

Cinta, Aura Ratu Jelita Mutiara and Firdaus, Amalia Wardatul (2023) CO-PROCESSED PATI LABU KUNING (Cucurbita moschata durch) DAN SSG SEBAGAI BAHAN PENGHANCUR PADA FORMULASI ORALLY DISINTEGRATING TABLET ASETOSAL. Other thesis, Universitas dr. SOEBANDI.

Text 19040012 Aura Ratu Jelita Mutiara Cinta.pdf Download (2MB)

Abstract

Orally Disintegrating Tablet (ODT) adalah tablet yang dapat hancur dalam waktu kurang dari 60 detik. Penambahan disintegran merupakan faktor penting dalam formulasi ODT untuk memudahkan tablet cepat hancur. Daging buah labu kuning (Cucurbita moschata durch) mengandung pati yang dapat digunakan sebagai disintegran pada formulasi ODT asetosal. Pati labu kuning dilakukan modifikasi dengan co-processing bersama sodium starch glycolate (SSG) untuk mendapatkan eksipien baru dengan cara mengkombinasikan dua atau lebih eksipien yang sudah ada dan menghasilkan sifat unggul dibandingkan dengan campuran fisik yang sederhana tanpa merubah struktur kimia. Dibuat ODT asetosal dengan metode kempa langsung pada variasi komposisi F1 (pati labu kuning 4%), F2 (pati labu kuning 8%), F3 (pati labu kuning 4% dan SSG 0,1%) dan F4 (pati labu kuning 8% dan SSG 0,1%). Hasil evaluasi tablet menyatakan bahwa F3 (pati labu kuning 4% dan SSG 0,1%) memiliki karakteristik tablet yang baik. Analisis data menggunakan uji one way anova dengan taraf kepercayaan 95%. Uji one way anova menunjukan bahwa ada pengaruh variasi komposisi disintegran terhadap evaluasi tablet dan evaluasi massa cetak. Hasil penelitan ini menunjukkan pati labu kuning yang digunakan sebagai bahan penghancur dalam sediaan ODT asetosal tidak dapat digunakan secara tunggal karena keterbatasan yang dimiliki yaitu sifat alir dan kompresibilits yang kurang baik sehingga dapat mempengaruhi mutu fisik pada tablet.

Actions (login required)

View Item